Sumber
energi alternatif adalah sumber energi
yang lain yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup, sebagai pengganti
bahan bakar fosil. berasal dari sumber energi yang dapat diperbarui,
contohnya sinar matahari, angin, air, panas bumi, gelombang laut, dan bio.
Sumber
energi alternatif merupakan sumber energi yang bukan sumber energi tradisional.
Sumber energi tradisional adalah bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak,
dan gas alam. Sumber energi alternatif yang dikembangkan saat ini memanfaatkan
sumber energi yang tersedia di alam dan tidak akan habis, yaitu matahari,
angin, air, dan panas bumi.
1. Matahari
Matahari
merupakan sumber energi utama di bumi. Hampir semua energi yang berada
di bumi berasal dari matahari. Energi panas yang dihasilkan dapat digunakan
untuk memanaskan ruangan, memanaskan air, dan keperluan lain.
2. Angin
Angin
adalah gerakan udara di permukaan bumi yang terjadi karena tekanan udara.
Angin telah dimanfaatkan sejak dulu sebagai sumber energi pada perahu layar
dan kincir angin tradisional.
3. Air
Air
yang deras merupakan sumber energi gerak. Energi itu biasa dimanfaatkan sebagai
pembangkit tenaga listrik. Oleh karena itu, di PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga
Air) dibuat bendungan air di tempat yang tinggi. Air yang dibendung tersebut,
kemudian dialirkan menurun sehingga akan mengalir, seperti air terjun yang deras.
4. Panas Bumi
Energi
panas bumi (energi geotermal) merupakan energi yang berasal dari panas yang
disimpan di bawah permukaan bumi. Pusat bumi terbentuk dari lapisan batuan
yang sangat panas. Hal itu menunjukkan bahwa bumi merupakan sumber energi
panas yang sangat besar.
5. Gelombang air laut
Gelombang
air laut saat memecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini
dapat diubah menjadi energi listrik.
6. Bahan Bakar Bio
Bahan
bakar bio merupakan bahan bakar yang berasal dari makhluk hidup, baik
hewan maupun tumbuhan. Bahan bakar bio yang berasal dari tumbuhan di
antaranya tumbuhan berbiji yang mengandung minyak, seperti bunga matahari,
jarak, kelapa sawit, kacang tanah, dan kedelai. Bahan bakar tersebut dikenal
sebagai biodiesel. Biodiesel dapat digunakan untuk menggantikan solar. Singkong,
ubi, jagung, dan sagu dapat diubah menjadi bioetanol. Bioetanol dapat menggantikan
bensin ataupun premium. Bahan bakar bio juga dapat berasal dari kotoran
hewan. Bahan bakar tersebut dikenal. sebagai biogas. Kotoran hewan yang
ada dimasukkan ke dalam ruangan bawah tanah (lubang). Selain itu, bahan bakar ini dapat juga
dimanfaatkan untuk bahan bakar kendaraan bermotor.
Untuk lebih jelasnya dapat melihat video pembelajaran berikut :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar